Tanda
diabetes yang paling umum adalah rasa haus berlebihan, rasa lelah yang tidak
biasa, penurunan berat badan tanpa disengaja dan luka yang sulit sembuh. Namun,
apakah sering kesemutan juga merupakan salah satu tanda diabetes? Atau itu
merupakan tanda dari penyakit lainnya?
Seperti
yang kita ketahui, kesemutan atau paraesthesia adalah sensasi tertusuk,
terbakar, geli, atau mati rasa yang biasa dirasakan pada tangan dan kaki. Ini
biasanya tidak menimbulkan rasa sakit dan bersifat sementara, meskipun
terkadang bisa bertahan lama (kronis). Untuk mengetahui apakah diabetes dan
kesemutan berkaitan satu sama lain, maka lihat selengkapnya di bawah ini.
Kesemutan yang berlangsung sementara
Kebanyakan
orang sering mengalami kesemutan yang bersifat sementara dari waktu ke waktu.
Hal ini terjadi karena adanya tekanan pada bagian tubuh, yang memotong pasokan
darah ke saraf di daerah tersebut. Ini akan mencegah saraf dalam mengirim
sinyal penting ke otak. Meletakkan berat badan pada bagian tubuh tertentu
(misalnya berlutut) atau memakai sepatu dan kaus kaki ketat berpotensi
menyebabkan kesemutan.
Kesemutan
yang bersifat sementara ini dapat mereda dengan hanya melepaskan tekanan di
daerah yang terkena. Hal ini memungkinkan pasokan darah Anda untuk kembali
mengalir. Alasan umum lain untuk kondisi kesemutan sementara meliputi:
- Kondisi yang dikenal sebagai penyakit Raynaud, yang mempengaruhi suplai darah ke daerah-daerah tertentu dari tubuh, seperti jari tangan dan kaki, dan biasanya dipicu oleh suhu dingin, dan kadang oleh kecemasan atau stres.
- Hiperventilasi (bernapas terlalu cepat).
Kesemutan yang berlangsung lama
Terkadang
kesemutan dapat terjadi dalam waktu yang lama dan hal ini merupakan salah satu
tanda dari berbagai kondisi kesehatan, termasuk:
- Diabetes. Suatu kondisi di mana ada terlalu banyak glukosa dalam darah.
- Saraf ulnaris terjepit. Saraf ulnaris terbentang dari leher dan menyusuri bagian dalam lengan atas ke siku, lalu turun ke sisi jari kelingking dangan Anda. Setiap titik tersebut dapat terjepit, namun ini lebih sering terjadi pada siku.
- Carpal tunnel syndrome. Ini adalah rasa kesemutan di tangan yang disebabkan oleh penumpukan tekanan di saluran kecil yang terbentang dari pergelangan tangan ke telapak yang paling rendah (carpal tunnel).
- Linu pada pinggul. Rasa sakit ini disebabkan oleh iritasi atau tekanan saraf sciatic yang membentang dari bagian belakang panggul melalui bokong dan turun ke kedua kaki hingga jari kaki.
Selain
karena kondisi di atas, rasa kesemutan juga dapat terjadi setelah cedera, atau
pengobatan tertentu, seperti kemoterapi.
Kesemutan sebagai tanda diabetes
Dalam
banyak kasus, kesemutan di tangan dan kaki bisa menjadi tanda kerusakan saraf,
yang dapat diakibatkan oleh cedera traumatik atau cedera stres yang berulang,
infeksi bakteri atau virus, paparan racun, dan penyakit sistemik seperti
diabetes.
Kerusakan saraf ini dikenal sebagai neuropati
perifer, karena dapat mempengaruhi saraf yang jauh dari otak dan
sumsum tulang belakang, seringkali pada tangan dan kaki. Ada lebih dari 100
jenis neuropati perifer. Seiring waktu, neuropati perifer dapat memburuk, dan
mengakibatkan penurunan mobilitas, bahkan cacat.
Diabetes
adalah salah satu penyebab paling umum dari neuropati perifer, terhitung
sekitar 30% dari kasus. Pada neuropati diabetes, kesemutan dan gejala lain
mempengaruhi kedua tangan dan kaki. Sekitar dua per tiga dari orang-orang yang
terkena diabetes memiliki kerusakan saraf yang ringan hingga parah. Dalam
banyak kasus, gejala-gejala ini adalah tanda pertama dari diabetes.
Kapan Anda harus memeriksakan kesemutan Anda ke dokter?
Sebagian
besar kasus kesemutan bersifat sementara dan akan menghilang jika Anda
melepaskan tekanan pada daerah tubuh yang terkena. Anda disarankan untuk
menemui dokter jika Anda mengalami kesemutan yang terus-menerus atau terus
datang kembali. Ini mungkin merupakan tanda dari kondisi kesehatan yang lebih
serius. Dan pengobatan untuk kesemutan yang terus-menerus tergantung pada
penyebabnya. Dan jika itu disebabkan oleh diabetes, maka pengobatan akan
berfokus pada pengendalian kadar glukosa darah Anda.
Whats App: +6282274212967 atau klik disini>>> goo.gl/nR2XbQ
Belum ada tanggapan untuk "Apakah Kaki Sering Kesemutan Artinya Diabetes? "
Posting Komentar