Saat Anda memiliki diabetes, makanan merupakan hal
yang harus diperhatikan. Sebab, jika Anda salah dalam memilih makanan, maka
gula darah bisa melonjak drastis. Mengatur konsumsi gula dan karbohidrat
menjadi pilihan untuk orang dengan diabetes. Bila perlu, gunakan pemanis rendah
kalori dan mengandung kromium untuk meningkatkan fungsi insulin dalam tubuh
sehingga membantu diabetesi dalam mengontrol gula darah.
Namun tak hanya itu saja, pemilihan minyak goreng juga
merupakan hal penting yang harus diperhatikan para diabetesi. Salah dalam
memilih jenis minyak bisa berakibat menumpuknya lemak dalam tubuh yang membuat
metabolisme gula jadi lambat. Berikut beberapa jenis minyak goreng untuk
diabetesi yang aman digunakan.
1. Minyak kelapa
Sebuah penelitian menemukan bahwa
lemak rantai menengah seperti yang bisa ditemukan dalam kadar tinggi dalam minyak kelapa dapat
membantu untuk menghilangkan lemak dan menurunkan berat badan.
Asam lemak rantai menengah pada minyak kelapa juga mudah diserap dan
dimanfaatkan oleh tubuh sebagai energi.
Peneliti juga menemukan bahwa makanan yang kaya dengan
asam lemak rantai menengah, seperti minyak kelapa, dapat membantu mencegah
obesitas dan melawan resistensi insulin. Selain
itu, asam lemak rantai menengah dapat menurunkan penumpukan lemak dan
mempertahankan kerja insulin di jaringan
lemak dan otot.
Namun, ingat untuk mengonsumsi minyak kelapa
secukupnya saja dan jangan berlebihan, karena minyak kelapa mengandung lemak
jenuh yang tak baik jika dikonsumsi terlalu banyak.
2. Minyak kanola
Minyak kanola dikenal bisa membantu mengurangi lemak
perut, namun seiring dengan bertambahnya penelitian-penelitian baru, minyak kanola
memiliki manfaat lain untuk kesehatan.
Sebuah penelitian baru menemukan bahwa minyak kanola
dapat membantu menurunkan gula darah pada penderita diabetes tipe 2 dan untuk
mengurangi kolesterol jahat. Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan
orang-orang dengan diabetes tipe 2 yang makan dengan pola diet indeks glikemik rendah
(termasuk roti yang dibuat dengan minyak kanola) dengan pola diet makanan yang
berasal dari gandum untuk mengurangi risiko penyakit jantung.
3. Extra virgin olive oil (minyak
zaitun extra murni)
Minyak zaitun kaya akan
asam lemak tak jenuh tunggal terutama asam oleat. Asam lemak tak jenuh dapat
membantu menurunkan risiko penyakit yang terkait dengan penyakit jantung.
Minyak ini mengurangi atau menormalkan gula darah dan
kolesterol lebih banyak daripada jenis lemak lainnya.
Minyak zaitun adalah sebuah minyak yang kaya akan asam
oleat, asam palmeat, flavanoid dan juga anti oksidan seperti vitamin E,
karotenoid dan juga oleuropein. Oleuropein inilah yang akan membantu untuk
meningkatkan kadar HDL dan juga menurunkan kadar LDL.
Extra Virgin Olive Oil merupakan jenis minyak zaitun
terbaik, mengandung lebih banyak asam oleat dan berbagai nutrien lainnya
dibandingkan dengan jenis minyak zaitun yang lainnya. Extra Virgin Olive Oil
juga mengandung lebih banyak polifenol yang dapat membantu untuk menjaga kadar glukosa di dalam darah.
Whats App: +6282274212967 atau klik disini>>> goo.gl/nR2XbQ
Semoga Bermanfaat bagi kita semua :)
Did you check my new article about forbidden fruit .I hope you will love it :)
BalasHapus