Makanan dapat langsung memengaruhi kadar gula
darah. Oleh karena itu, terutama bagi orang dengan diabetes, memilih makanan dengan bijak merupakan salah satu
solusi untuk meningkatkan kesehatan. Makanan dengan indeks glikemik rendah
merupakan jenis makanan yang sebaiknya dikonsumsi oleh para diabetesi. Nah, apa
saja sih makanan dengan indeks glikemik rendah?
Diabetesi sebaiknya pilih makanan dengan indeks glikemik rendah
Indeks glikemik merupakan nilai yang menggambarkan seberapa
cepat atau seberapa lambat makanan tersebut menyebabkan kenaikan kadar gula
darah. Makanan dengan indeks glikemik rendah cenderung melepaskan glukosa
(gula) secara perlahan, sehingga tidak banyak meningkatkan kadar gula darah.
Sebaliknya, makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat meningkatkan kadar gula
darah dengan cepat.
Oleh karena itu, penderita diabetes disarankan
untuk memilih makanan dengan indeks glikemik yang rendah. Pelepasan glukosa
yang lebih lambat dari makanan dengan indeks glukosa rendah dapat membantu para
diabetesi dalam mengendalikan gula darah.
Apa saja makanan dengan indeks glikemik rendah?
Dikutip dari laman American Diabetes Association, indeks glikemik pada makanan
bisa dibagi menjadi tiga kategori, yaitu:
- Rendah, jika makanan memiliki indeks glikemik sebesar 55 atau kurang
- Sedang, jika makanan memiliki indeks glikemik sebesar 56-69
- Tinggi, jika makanan memiliki indeks glikemik sebesar 70 atau lebih
Anda mungkin sulit untuk mengetahui mana makanan
dengan indeks glikemik rendah, sedang, dan tinggi, jika tidak mengetahui berapa
nilai indeks glikemik pada setiap makanan. Mudahnya, makanan dengan indeks glikemik
tinggi biasanya hanya mengandung sedikit serat bahkan tanpa serat, mengandung
banyak gula, memiliki rasa manis, dan telah mengalami berbagai proses.
Misalnya, roti putih, biskuit, kue, donat, sereal, dan lainnya.
Nah, jika Anda mempunyai diabetes, sebaiknya
hindari atau batasi konsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi ini,
terutama makanan atau minuman manis. Anda bisa menggunakan pemanis rendah
kalori dan yang mengandung mineral kromium untuk menambahkan rasa manis pada
makanan atau minuman Anda. Mineral kromium dapat meningkatkan fungsi insulin
dalam tubuh, sehingga hal ini membantu diabetesi dalam mengontrol gula darah.
Sedangkan, makanan dengan indeks glikemik rendah
biasanya adalah makanan yang mengandung serat tinggi, seperti sayuran dan
buah-buahan, mengandung sedikit gula atau tanpa gula, serta makanan yang hanya mengalami
sedikit proses.
Contoh makanan yang mengandung indeks glikemik
rendah adalah:
- Beras merah
- Roti gandum
- Buah-buahan, seperti apel, pisang, jeruk, pir, salak
- Sayuran, seperti bayam, kangkung, brokoli, kale, sawi, selada, kol, wortel
- Kacang-kacangan, seperti kacang tanah, kacang mede, kacang arab, kacang merah
Apa saja yang bisa memengaruhi indeks glikemik pada makanan?
Bukan berarti Anda benar-benar dilarang untuk
mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi dan boleh makan makanan
dengan indeks glikemik rendah sebanyak-banyaknya. Mengapa? Indeks glikemik
suatu makanan atau bagaimana makanan dapat memengaruhi gula darah ternyata
dipengaruhi oleh banyak faktor. Faktor-faktor tersebut seperti ukuran, tekstur,
ketebalan, dan kematangan makanan.
Misalnya, Anda makan 1 potong kecil kue manis
dengan indeks glikemik 150 maka akan sama saja dengan Anda makan 3 buah pisang
dengan indeks glikemik masing-masing 50. Jadi, pertimbangkan juga porsi makanan
yang Anda makan.
Metode memasak yang digunakan untuk mengolah
makanan juga memengaruhi indeks glikemik. Makanan yang dimasak sangat matang
dengan tekstur halus dan kecil akan lebih mudah diserap tubuh, sehingga akan
lebih cepat memengaruhi kadar gula darah. Selain itu, suhu makanan juga
memengaruhi. Nasi yang telah dingin bisa memiliki indeks glikemik yang lebih
rendah dibandingkan nasi hangat.
Untuk menyiasatinya, Anda mungkin bisa
mengombinasikan makanan dengan indeks glikemik tinggi dan makanan dengan indeks
glikemik rendah. Misalnya, mengonsumsi cornflakes (yang punya indeks
glikemik tinggi) bersama dengan susu (yang punya indeks glikemik rendah) akan
mengurangi efek makanan tersebut pada kadar gula darah. Lemak, protein, dan
serat dapat membantu menurunkan efek makanan terhadap gula darah.
Belum ada tanggapan untuk "Daftar Karbohidrat Dengan Indeks Glikemik Rendah, Sehat untuk Penderita Diabetes"
Posting Komentar